Siapa yang sudi berantakan mukanya kena cacar? Tidak ada. Dokter Inggris Edward Jenner adalah orang yang mengembangkan dan mempopulerkan teknik vaksinasi untuk mencegah penyakit yang menyeramkan itu.
Berterima kasihlah kita kepada Jenner karena penyakit cacar praktis sudah tersapu dari muka bumi sehingga jarang lagi orang membayangkan betapa menakutkannya penyakit itu di abad lampau. Cacar begitu gampang menjalar sehingga bagian besar orang Eropa kena penyakit ini dalam masa hidupnya. Bukan saja mengerikan tetapi juga membunuh, sehingga antara 10-20 persen yang kehinggapan penyakit ini melayang ke alam baka. Dan bagi mereka yang nasib baik bisa bertahan hidup, kacau-balaulah wajah mukanya, bolong-bolong seperti parutan, seumur-umur. Cacar tidak cuma terbatas di Eropa tentu saja, tetapi melanda seluruh Amerika Utara, India, Cina dan hampir semua bagian dunia. Di mana-mana, anak-anaklah yang sering jadi korban penyakit ini.
Bertahun-tahun usaha sudah ditempuh orang bagaimana menemukan cara yang dapat diandalkan mencegah penyakit cacar. Sudahlah lama diketahui, barangsiapa mampu bertahan hidup dari serangan cacar, sesudah itu malahan jadi kebal dan tidak bakalan lagi tersiksa penyakit itu untuk yang kedua kalinya. Di daerah Timur, pengamatan ini sudah dijelmakan dalam praktek menginjeksi serum ke dalam tubuh orang sehat dengan sesuatu yang diambil dari tubuh penderita cacar ringan, dan sesudah sembuh dia akan kebal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar