Sabtu, 08 Oktober 2011

Secret Admirer

Sadarkah kau ku kagumi?
Saat pertama ku jumpa padamu, aku sungguh kagum. Tak pernah aku sebelumnya untuk mengagumi seorang lelaki. Aku hanya menganggap lelaki sebuah boneka yang seenaknya akan kupermainkan. Ku angkat, peluk dan sayang. Tapi saat aku bosan akan ku tinggalkan begitu saja. Berbeda dengan saat aku bertemu denganmu. Kau yang berkharisma, care, beriman, dan yang paling penting adalah takut akan Tuhan. Itulah lelaki idamanku. Hanya pribadimu yang ku kagumi bukan fisikmu ataupun materimu. Aku dapat berubah menjadi lebih baik karenamu. Kau yang membimbingku untuk menemukan jati diriku. Kau adalah orang pertama yang mampu membuatku jatuh cinta. Pernah aku menjalin cinta dengan lelaki lain tapi aku tak merasakan sedikitpun rasa cinta di hatiku. Aku mencintaimu karena kamu mencintai Tuhan kita. Hari-harimu kau habiskan hanya untuk melayani Tuhan. Aku sangat bangga padamu. Berdoa bersamamu seperti sedang meminta restu pada Tuhan agar jita dipersatukan. Aku tahu itu hanyalah khayalanku. Aku hanyalah gadis kecil yang selalu berkhayal tinggi. Kadang aku takut juga untuk jatuh. Kau dan aku tak mungkin untuk bersama. Kau hanyalah menganggap aku sebagai adik kecilmu. Lagipula kita terikat aturan yang satu komunitas tak boleh untuk saling mencintai. Tapi inilah takdir kita. Bertemu hanya untuk menjadi kakak adik dan tak lebih. Mungkin aku terlalu memujamu sehingga aku tak ingin mencari penggantimu. Aku juga tak ingin kau tahu tentang hal ini karena akan membuatmu kecewa. Aku hanya ingin menjadi adik yang penurut. Maafkan aku sekarang membatasi diriku dengan mu karena aku tak ingin terluka. Terus saja fokuskan dirimu pada pelayanan. Aku akan selalu ingat kata " NOT I BUT CHRIST". Aku akan sangat bahagia dan bangga sebagai adik sekaligus secret admirer mu.
GBU :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar